Jumat, 11 Oktober 2013

Profile Ponpes Walisongo Sragen


 Ponpes Walisongo adalah pondok pesantren salafi, yang didirikan oleh KH. Ma'ruf Islamuddin pada tahun 1995 di dusun Sungkul, Plumbungan, Kr.Malang, Sragen.
Pada awal berdirinya ponpes Walisongo hanya ada beberapa santri yang mukim dan di tambah santri-santri yang berdomisili di sekitar pondok. Dan kajian yg dipelajari di ponpes Walisongo seperti pada pondok pesantren salaf pada umumnya, yaitu mempelajari Al-Qur'an dan kitab kuning yang membahas tentang fiqih, ilmu alat, adabiah, tasawuf dan aqidah dan lain-lain.
      Sejak tahun 1999 di Ponpes Walisongo sudah ada Madrasah Diniyyah ( Madin ) Walisongo, yaitu lembaga pendidikan non formal untuk memanage para santri yang mondok di ponpes Walisongo dalam mengkaji kitab kuning.
Seiring dengan makin bertambahnya para santri yang mukim di pondok dan kebanyakan juga sambil sekolah formal diluar pondok, maka timbul gagasan untuk mendirikan lembaga pendidikan formal sendiri yang berada tak jauh dari kompleks pondok.
Baru pada tahun 2006 ponpes Walisongo mendirikan sebuah lembaga pendidikan formal yang bernama "Lembaga Pendidikan Islam ( LPI ) Sunan Walisongo", pada awal berdirinya LPI yaitu PG & TK Walisongo serta SMP Walisongo.
Kemudian pada tahun 2008 mendirikan Sekolah Dasar Islam ( SDI ) Walisongo dan pada tahun 2009 berdiri SMK walisongo.
Kemudian pada tahun 2011 berdiri Madrasah Mu'alimin kusus untuk para santri yang mondok di PP Walisongo yang tidak sekolah formal.

Jenjang Pendidikan : 

1. Pendidikan Formal
    . PG & TK Walisongo
    . SDI Walisongo
    . SMP Walisongo ( terakriditasi " A " )
    . SMK Walisongo ( Jur. TKJ  )

2. Pendidikan Non Formal
    . Madrasah diniyyah Walisongo
    . Madrasah mu'alimin Walisongo
    . TPQ Walisongo

0 komentar:

iklan

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons
Animated Social Gadget - Blogger And Wordpress Tips